Pengertian asam
Asam (acid) berasal dari bahasa Latin acidus yang berarti masam. Menurut Arrhenius, asam
adalah zat yang dalam air akan melepaskan ion H+. Jadi, pembawa
sifat asam adalah ion H+ (ion hidrogen), sehingga rumus kimia asam
selalu mengandung atom hidrogen. Kekuatan asam ditentukan oleh banyak sedikitnya ion
hidrogen (H+) yang dihasilkan.
Nama asam
|
Rumus kimia
|
Terdapat
dalam
|
Asam asetat
|
CH3COOH
|
Larutan cuka
|
Asam askorbat
|
C6H8O6
|
Jeruk, tomat, sayuran
|
Asam sitrat
|
C6H807
|
Jeruk
|
Asam borat
|
H3BO3
|
Larutan pencuci mata
|
Asam sulfat
|
H2SO4
|
Air aki
|
Asam nitrat
|
HNO3
|
Pupuk, peledak TNT
|
Asam klorida
|
HCl
|
Asam lambung
|
Asam karbonat
|
H2CO3
|
Minuman berkarbonasi
|
Asam benzoat
|
C6H5COOH
|
Bahan pengawet makanan
|
Asam fosfat
|
H3PO4
|
Deterjen, pupuk
|
Asam malat
|
C4H605
|
Apel
|
Asam tartrat
|
C4H6O6
|
Anggur
|
Asam formiat
|
HCOOH
|
Sengatan lebah/ semut
|
Asam laktat
|
C3H6O3
|
Keju
|
b.
Sifat-sifat asam
sifat-sifat asam adalah sebagai berikut
1) Mempunyai rasa masam (tetapi jangan dicicipi)
2) Jika diuji dengan kerta lakmus, mengakibatkan perubahan warna sebagai
berikut:
a) Lakmus biru berubah menjadi merah
b) Lakmus merah akan tetap merah
3) Bersifat korosif. Oleh karenanya, asam dapat melarutkan berbagai jenis
logam, semisal seng dan alumunium.
4) Mempunyai pH yang kurang dari (pH<7)
5) Menghantarkan arus listrik
6) Jika dilarutkan akan melepaskan ion hidrogen (H+)
7) Bereaksi dengan logam menghasilkan gas hidrogen (H2)
c.
Pengelompokan asam
Berdasarkan kekuatannya, asam dibagi menjadi 2 yaitu
sebagai berikut:
1)
Asam kuat, yaitu asam yang banyak menghasilkan ion yang
ada dalam larutannya (asam yang terionisasi sempurna dalam larutannya).
Contohnya :
a)
HCl ( asam Klorida)
b)
H2SO4 (asam sulfat)
c)
HNO3 (asam nitrat)
d)
HBr (asam Bromida)
e)
Asam iodida (HI)
f)
Asam klorat (HClO3)
g)
Asam perklorat (HClO4)
2)
Asam lemah, adalah asam yang sedikit menghasilkan ion
yang ada dalam larutannya (hanya terionisasi sebagian). Contoh Asam lemah :
a) Asam format (HCOOH)
b) Asam asetat (Asam cuka) (CH3COOH)
c) Asam fluorida (HF)
d) Asam karbonat (H2CO3)
e) Asam sitrat (C6H8O7)
f) Asam sianida (HCN)
g) Asam borat (H2BO3)
h) Asam silikat (H2SIO3)
i) Asam oksalat (H2C2O4)
j) Asam benzoat (C6H5COOH)
k) Asam hipoklorit (HClO)
l) Asam sulfit (H2SO3)
m) Asam sulfida (H2S)
n) Asam fosfit (H3PO3)
o) Asam fosfat (H3PO4)
p) Asam askorbat (C5HO6)
q) Asam laktat (C3H5O3)
Berdasarkan
asalnya, asam dikelompokkan dalam 2 golongan, yaitu asam organik dan asam
anorganik.
1) Asam organik
Asam organik adalah asam yang bersifat lemah dan tidak terlalu korosif atau merusak. Asam organik yang paling umum adalah asam alkanoat yang
memiliki derajat keasaman dengan gugus
karboksil -COOH, dan asam sulfonat dengan gugus -SO2OH mempunyai derajat keasaman yang relatif
lebih kuat. Stabilitas pada gugus
asam sangat penting dalam menentukan derajat
keasaman sebuah senyawa organik.
Misalnya:
buah-buahan, hewan (semut).
No.
|
Nama Zat
|
Rumus Kimia
|
Sumber
|
1.
|
Asam formiat
|
HCOOH
|
Semut
|
2.
|
Asam sitrat
|
C6H807
|
Jeruk
|
3.
|
Asam malat
|
C4H605
|
Apel
|
4.
|
Asam tartarat
|
C4H6O6
|
Anggur
|
5.
|
Asam butirat
|
C4H6O2
|
Mentega
|
6.
|
Asam kaproat
|
C4H12O2
|
Kambing
|
7.
|
Asam askorbat
|
C6H8O6
|
Vitamin C
|
8.
|
Asam asetat
|
C2H4O2
|
Cuka
|
2)
Asam
Anorganik
(mineral)
Yaitu
asam yang bersifat kuat dan bersifat korosif. Jenis ini dibuat dengan tujuan
tertentu dan tak tersedia di alam, asam mineral mempunyai molekul yang lebih
sederhana dibandingkan asam organik. Contohnya :
No.
|
Nama Zat
|
Rumus
Kimia
|
1.
|
Asam sulfit
|
H2SO3
|
2.
|
Asam sulfat
|
H2SO4
|
3.
|
Asam nitrat
|
HNO3
|
4.
|
Asam klorida
|
HCl3
|
5.
|
Asam fosfat
|
H3PO4
|
d. Penggunaan asam dalam kehidupan
sehari-hari
1) Proses pembuatan pengawet makanan
2) Proses pembuatan bahan peledak
3) Pembersihan permukaan logam
4) Proses pembuatan pupuk
5) Proses dalam pembuatan
obat-obatan.
6) Proses minuman berkarbonasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar