Dirgahayu Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke – 71. Membangkitkan Kesadaran Kolektif Guru dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan
The slide is a linking image Pure Javascript. No jQuery. No flash. #htmlcaption

Senin, 31 Oktober 2016

GARAM


a.      Pengertian garam
Garam adalah zat yang telah disusun oleh ion positif (kation) basa dan ion negatif (anion) asam. Jika asam dan basa habis bereaksi, maka reaksinya disebut reaksi penetralan (reaksi netralisasi)
Secara umum reaksinya dapat dirumuskan sebagai berikut :
Asam + basa à garam + air
Contoh :
HCl(aq)                        + NaOH(aq)                  à NaCl(aq)             + H2O(l)
Asam klorida  + natrium hidroksida à Natrium klorida + Air


Walaupun reaksi asam basa disebut reaksi penetralan, akan tetapi hasil reaksinya yaitu garam tidak selalu bersifat netral. Sifat asam basa dari larutan garam tergantung pada kekuatan asam  dan basa penyusunnya.
.
Contoh garam sebagai berikut :
Nama Garam
Rumus
Nama Dagang
Kegunaan
Natrium klorida
NaCl
Garam dapur
Penambah rasa
Kalsium karbonat
CaCO3
Kalsit
Bahan cat
Kalium nitrat
KNO3
Salpeter
Pupuk
Kalium karbonat
K2CO3
Potas
Bahab sabun
Natrium fosfat
Na3PO4
TSP
Bahan deterjen
Amonium klorida
NH4Cl
Salmoniak
Bahan baterai
Natrium bikarbonat
NaHCO3
Baking soda
pengembang


b.      Sifat-sifat garam
Sifat-sifat garam, antara lain sebagai berikut :
1)  Larutannya atau leburannya dapat menghantarkan arus listrik.
2)  Tidak mengubah warna kertas lakmus biru ataupun kertas lakmus merah (bersifat netral).
3)  Jika dilarutkan dalam air akan menghasilkan ion logam dan ion sisa asam.
4)  Memiliki titik leleh yang tinggi.

c.      Pengelompokkan garam
Sifat asam basa dari larutan garam bergantung pada kekuatan asam dan basa penyusunnya. Pengelompokkan garam sebagai berikut :
1)  Garam yang berasal dari asam kuat dan basa kuat bersifat netral, disebut garam normal, contohnya adalah NaCl dan KNO3.
2)  Garam yang berasal dari asam kuat dan basa lemah bersifat asam dan disebut garam asam, contohnya adalah NH4Cl.
3)  Garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah bersifat basa dan disebut garam basa, contohnya adalah CH3COONa, Na2CO3.

d.      Berikut penggunaan garam dalam kehidupan sehari-hari :
1)  Naham pengembang mengandung garam NaHCO3
2)  Garam meja beryodium mengandung NaCl
3)  Obat pencahar mengandung garam MgSO4
4)  Bahan pasta gigi mengandung garam NaF
5)  Tawas (bahan penjernis air) mengandung KAl(SO4)2
6)  Bahan gips mengandung garam CaSO4
7)  Bahan pupuk mengandung garam (NH4)2SO4, Ca(H2PO4), KCl.

e.      Macam-macam reaksi penggaraman
1)  Reaksi antara logam tertentu dengan asam encer
Logam tertentu + asam encer à garam + gas hidrogen
Contoh :
Fe(s) + H2SO4(aq) à FeSO4(aq) + H2(g)
2)  Oksida asam dan oksida basa
Oksida asam + oksida basa à garam
Contoh :
SO3(q) + K2O(s) à K2SO4(s)
3)  Oksida logam dengan asam
Oksida logam + asam à garam + air
Contoh :
Na2O(s) + HNO3(aq) à NaNO3(aq) + H2O(l)
4)  Oksida asam dengan basa
Oksida asam + basa à garam + air
Contoh :

CO2(q) + Ca(OH)2(aq) à CaCO3(s) + H2O(l)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar